Minggu, 29 Maret 2015

PROBLEM ORIENTED MEDICAL RECORD (POMR)

Penyelenggaraan  sistem  rekam  medis  pada  institusi  pelayanan  kesehatan  sangat variatif mulai dari yang sangat sederhana hingga yang sangat canggih dan kompleks. Salah satu  model sistem rekam medis yang ada adalah POMR (Problem Oriented Medicai Record) yang diprakarsai oleh Dr. Lawrence L. Weed (the father of POMR).
Dr.  Lawrence  L.  Weed  mengemukakan  Weed  System yang  menjadi  inti  dari

Problem Oriented Medical Record yaitu:

o Mendefinisikan database

o Menyusun daftar masalah


o Membuat catatan yang berorientasi pada daftar masalah

Secara sederhana teori mengenai Problem Oriented Medical Record ini digambarkan dalam

The Four Boxes of Dr. Weed”:



Dari bagan di atas dapat dilihat bahwa Problem Oriented Medical Record terdiri dari

4 bagian utama yaitu databases(basis data), problem list(daftar masalah), plans(perencanaan)

dan progress note(catatan kemajuan).

Database atau basis data adalah kumpulan segala informasi pasien yang berobat ke institus pelayana kesehatan Informas ata dat mengena pasie tersebut   dapat dikategorikan menjadi 2, yaitu:
o Data Sosial

Terutama terdiri atas  identitas soaial pasieseperti nama,  tanggal  lahir,  jenis kelamin, alamat, pendidikan, status perkawinan, dll.
Problem Oriented Medical Record
Page 1 of 3





o Data Medis

Terutama terdiri dari riwayat medis pasien, catatan pemeriksaan fisik, hasil lab, dll.
Problem  list  atau  daftar  masalah  adalah  dasar  acuan  dari  rekam  medis  yang berorientasi pada  masalah. Problem list bukan merupakan komposisi yang bersifat statis atau tetap melainkan suatu table of contents yang dinamis dari grafik pasien yang dapat di- update setiap saat. Ketelitian mengenai jenis  masalah,  catatan kemajuan yang berorientasi masalah dan kesimpulannya secara langsung berhubungan  dengan ketelitian dan integritas dimana masalah pertamakali diidentifikasikan. Tidak pernah ada kata benar atau salah dalam keputusan sepihak mengenai kasus yang sulit, yang ada hanyalah keputusan yang ilmiah dan logis atau tidak ilmiah dan tidak logis yang dikeluarkan dengan hati-hati atau tidak hati- hati(Weed, 1968).
Problem List antara lain mengacu pada masalah:

o medical (biological)

o psychiatric

o social

o demographic

o diagnosis

o physiologic finding

o symptom

o physical finding o lab abnormality o social issue
o demographic issue



Plans atau perencanaan dibuat saat pertama kali pasien yang bersangkutan berobat ke institusi  pelayanan  kesehatan  terkait.  Dari  data  pasien  dan  daftar  masalah  yang  sudah diidentifikasi dapat dibuat suatu perencanaan, pada umumnya perencanaan ini terdiri dari:
o Diagnostic

Perencanaan mengenai studi lebih mendalam tentang diagnosis.

o Therapeutic

Perencanaan mengenai tindakan/pengobatan yang akan diberikan.

o Patient education



Problem Oriented Medical Record


Page 2 of 3





Perencanaan mengenai penyampaian informasi medis kepada pasien.

Progress note atau catatan kemajuan berisi data tentang perkembangan kondisi pasien selama proses perawatan. Catatan kemajuan dapat dirumuskan dengan SOAP:
o Subjective (the patients observations)
o Objective (the Doctors observations and tests)
o Assessment (the Doctors understanding of the problem)
o Plans (Goals, action, advice etc.)


Kelebihan POMR:

o Pasien ditangani berdasarkan prioritas masalah.

o Data tersusun terklasifikasi berdasarkan masalah.

o Memudahkan evaluasi rekam medis.

o Memudahkan penelitian terhadap masalah tertentu.



Kelemahan POMR:

o Perlu penyesuaian yang lama jika baru pertama kali menerapkan sistem tersebut.

o Perlu  pelatihan  intensif  dan  komitmen  dari  seluruh  staf  untuk  melaksanakan

POMR secara terpadu.

o Kekurangtelitian merugikan pelayanan.



K. Huffman, Edna.1994.Health Information Management.






















Problem Oriented Medical Record


Tidak ada komentar:

Posting Komentar